Jum'at [29 Januari 2010] aku&Nia liat Bekakak bareng k'Rq&Mb.Onz...owhh...it's really funny and unforgetable, pake acara kehujanan juga karna emang ujan ditambah parkirnya kejauhan dari tempat aku nonton Bekakak. Bekakak merupakan tradisi turun temurun yang dilakuin setahun sekali di bulan sapar [di spanduk tahun ini tulisannya "Saparan Bekakak" :kalo gx salah inget]. Ritual ini digelar di desa Ambarketawang, Gamping, Sleman, Yogyakarta. Ritual ini digelar buat menghormati jasa Abdi Dalem HB 1 (Ki Wirosuto) yang kena musibah kajugrugan batu Gamping pas masa pembangunan Kraton Yogyakarta...terus berubah dimaksudkan buat mendapatkan keselamatan untuk penduduk biar terhindar dari bencana. Puncak acara berupa penyembelihan 2 pasang replika pengantin yang dibikin dari tepung ketan dan gula jawa sebagai darahnya yang sebelumnya di arak keliling desa. Yang diarak nggak cuma replika penganten aja, tapi banyak banget, mulai dari macem" pasukan [kayak prajurit] dengan bervariasi kostum per rombongan, Pasukan Peleton Inti sekolah mana gitu lupa, Pejabat serta Petinggi-petinggi di Sleman, banci-banci yang seksi abis dengan kostum" lucunya, Dimas Diajeng Sleman sampe rombongan yang terakhir yaitu replika gedheeeeeeeeeeee banget genderuwo dengan 1000 pasukannya [asli!yg bikin takut bukan replikanya tapi aksinya yang maen tubruk ajj]. Buat siapa ajj yang belom tau Bekakak tu kayak apa, taon depan musti liat, cause it's one of Indonesia's cultures !!
JOGJA UNGGUL UNTUK INDONESIA HEBAT !!! VISIT INDONESIA 2010 !!!
Jum'at [29 Januari 2010] aku&Nia liat Bekakak bareng k'Rq&Mb.Onz...owhh...it's really funny and unforgetable, pake acara kehujanan juga karna emang ujan ditambah parkirnya kejauhan dari tempat aku nonton Bekakak. Bekakak merupakan tradisi turun temurun yang dilakuin setahun sekali di bulan sapar [di spanduk tahun ini tulisannya "Saparan Bekakak" :kalo gx salah inget]. Ritual ini digelar di desa Ambarketawang, Gamping, Sleman, Yogyakarta. Ritual ini digelar buat menghormati jasa Abdi Dalem HB 1 (Ki Wirosuto) yang kena musibah kajugrugan batu Gamping pas masa pembangunan Kraton Yogyakarta...terus berubah dimaksudkan buat mendapatkan keselamatan untuk penduduk biar terhindar dari bencana. Puncak acara berupa penyembelihan 2 pasang replika pengantin yang dibikin dari tepung ketan dan gula jawa sebagai darahnya yang sebelumnya di arak keliling desa. Yang diarak nggak cuma replika penganten aja, tapi banyak banget, mulai dari macem" pasukan [kayak prajurit] dengan bervariasi kostum per rombongan, Pasukan Peleton Inti sekolah mana gitu lupa, Pejabat serta Petinggi-petinggi di Sleman, banci-banci yang seksi abis dengan kostum" lucunya, Dimas Diajeng Sleman sampe rombongan yang terakhir yaitu replika gedheeeeeeeeeeee banget genderuwo dengan 1000 pasukannya [asli!yg bikin takut bukan replikanya tapi aksinya yang maen tubruk ajj]. Buat siapa ajj yang belom tau Bekakak tu kayak apa, taon depan musti liat, cause it's one of Indonesia's cultures !!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar